Maskapai dari Eropa, Selandia Baru, dan Hongkong, mendapat skor tertinggi dalam hal keselamatan. Indeks keselamatan diukur dari berapa lama maskapai tersebut telah beroperasi, kapan terakhir maskapai tersebut kehilangan pesawatnya, dan jumlah total pesawat yang rusak. Data diambil sejak tahun 1983, tahun Jet Airliner Crash Data Evaluation Centre mulai memonitor maskapai.
Hal yang menarik adalah maskapai dari Amerika Serikat yang masuk dalam peringkat 20 adalah maskapai budget rendah, bukannya maskapai nasional. Sementara itu, maskapai asal Asia yang masuk dalam daftar 10 besar antara lain Cathay Pacific, Air Emirates, Etihad Airways, EVA Air, dan Hainan Airlines.
Sementara itu, menurut data Aviation Safety Network (ASN) seperti diberitakan Daily Telegraph, tahun 2012 menjadi tahun yang baik dalam hal keselamatan pesawat terbang. Menurut ASN, total kecelakaan sebesar 496 kasus pada pesawat terbang komersial menjadikan angka ini lebih sedikit dibanding 2011. Hal ini menunjukkan, perjalanan dengan pesawat terbang semakin aman.
Berikut daftar "10 Maskapai Paling Aman" menurut Jet Airliner Crash Data Evaluation Centre:
1. Finnair
2. Air New Zealand
3. Cathay Pacific
4. Air Emirates
5. Etihad Airways
6. EVA Air
7. TAP Portugal
8. Hainan Airlines
9. Virgin Australia
10. British Airways